The power of "rindu"
"Jodoh itu cerminan dari diri sendiri" kalimat yang tidak asing ditelinga, sering ada di media sosial, buku, termasuk dari Guru ku. Dulu, aku masih meragukan kebenaran dari kalimat itu. Seiring berjalan nya waktu, hidup pun telah mengajarkan banyak hal, bertemu banyak orang baru dengan karakter yg berbeda, berpisah dengan orang orang terdekat. Akhirnya aku mengerti. Ya, sejatinya orang memang datang dan pergi, tak ada yg sejati.
Ya, sejak dapet tausyiah dari seorang guru, jadi tau kalo sebenernya 'jodoh' bukan hanya soal pasangan hidup antara 2 manusia. 'Teman' juga termasuk jodoh loohh. Sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam:
المرء على دين خليله فلينظر أحدكم من يخالل
“Seseorang itu menurut agama teman dekatnya, maka hendaklah kalian melihat siapakah yang menjadi teman dekatnya.” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi, dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani dalam Silsilah Ash-Shahihah, no. 927)
Sumber: https://muslimah.or.id/2755-lihatlah-siapa-temanmu.html
Hadist itu juga berhasil menguatkan kepercayaanku bahwa 'Teman' juga cerminan dari diri kita sendiri. Salah satu nikmat yang telah Allah berikan, dan aku rasakan langsung adalah bisa berjodoh dengan teman-teman yang seagama dan seiman. Jadi inget, sebelum masuk SMA, aku berdo'a pingin banget dapet temen-temen yang sholeh dan sholehah. Yang jika bersama dengan mereka, bertambahlah keimanan dan rasa cinta kepada Allah, yang bisa mengajak untuk berlomba-lomba pada kebaikan.
Sebenarnya tulisan ini dibuat atas dasar 'edisi rindu teman-teman' hehe. 15 Juni 2016 adalah hari yang dinantikan sekaligus hari perpisahan kebersamaan dan juga perjuangan kami selama 3 tahun. Plus mengakhiri perjuangan masa-masa hidup di asrama yang penuh dengan rasa nano nano haha.
Sebelum mengakhiri tulisan ini, aku ingin mengucapkan terimakasih untuk teman-teman SMA terutama geng pakar: Zulafa, Desti, Aldina, Alya, Hasya, Zelda, Shafira, Milha, Fifi, dll. Terimakasih sudah membantu dan mengajarkan banyak hal. Kalo kata Kica, terimakasih terbaik adalah 'mendo'akan' maka, aku sangat mendo'akan segala kebaikan untuk kalian. Semoga di kehidupan baru nanti, kalian dijodohkan dengan orang-orang yang shaleh dan sholehah, menjadi orang yang bermanfaat bagi sesama, dan selalu dalam lindungan Allah Subhanahu Wata'ala. Bye bye~
Salam hangat!
Ya, sejak dapet tausyiah dari seorang guru, jadi tau kalo sebenernya 'jodoh' bukan hanya soal pasangan hidup antara 2 manusia. 'Teman' juga termasuk jodoh loohh. Sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam:
المرء على دين خليله فلينظر أحدكم من يخالل
“Seseorang itu menurut agama teman dekatnya, maka hendaklah kalian melihat siapakah yang menjadi teman dekatnya.” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi, dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani dalam Silsilah Ash-Shahihah, no. 927)
Sumber: https://muslimah.or.id/2755-lihatlah-siapa-temanmu.html
Hadist itu juga berhasil menguatkan kepercayaanku bahwa 'Teman' juga cerminan dari diri kita sendiri. Salah satu nikmat yang telah Allah berikan, dan aku rasakan langsung adalah bisa berjodoh dengan teman-teman yang seagama dan seiman. Jadi inget, sebelum masuk SMA, aku berdo'a pingin banget dapet temen-temen yang sholeh dan sholehah. Yang jika bersama dengan mereka, bertambahlah keimanan dan rasa cinta kepada Allah, yang bisa mengajak untuk berlomba-lomba pada kebaikan.
Sebenarnya tulisan ini dibuat atas dasar 'edisi rindu teman-teman' hehe. 15 Juni 2016 adalah hari yang dinantikan sekaligus hari perpisahan kebersamaan dan juga perjuangan kami selama 3 tahun. Plus mengakhiri perjuangan masa-masa hidup di asrama yang penuh dengan rasa nano nano haha.
Sebelum mengakhiri tulisan ini, aku ingin mengucapkan terimakasih untuk teman-teman SMA terutama geng pakar: Zulafa, Desti, Aldina, Alya, Hasya, Zelda, Shafira, Milha, Fifi, dll. Terimakasih sudah membantu dan mengajarkan banyak hal. Kalo kata Kica, terimakasih terbaik adalah 'mendo'akan' maka, aku sangat mendo'akan segala kebaikan untuk kalian. Semoga di kehidupan baru nanti, kalian dijodohkan dengan orang-orang yang shaleh dan sholehah, menjadi orang yang bermanfaat bagi sesama, dan selalu dalam lindungan Allah Subhanahu Wata'ala. Bye bye~
Salam hangat!
Komentar
Posting Komentar